Huruf Muqoth-tho’ah: Jumlahnya, Penyebarannya, Tafsirnya, Faidahnya
Jumlah Huruf Muqoth-tho’ah
Huruf yang terputus-putus
(الحروف المقطعة) atau pembuka surat (فواتح السور) adalah huruf-huruf yang membuka sebagian
surat Al-Quran. Jumlahnya ada 29 surat. Jika tanpa pengulangan, menjadi 14
huruf yang dibunyikan: (صح طريقك مع السنه). Maka
14 huruf ini adalah setengah dari huruf-huruf hijaiyah yang 28. Dikatakan:
huruf yang disebutkan lebih mulia dari huruf yang tersisa.
Penyebaran Huruf Muqoth-tho’ah
Berikut penyebaran 29
surat tersebut:
1-
الٓمٓ: البقرة، آل عمران، العنكبوت، الروم، لقمان، السجدة
2-
الٓمٓصٓ: الأعراف
3-
الٓر: يونس، هود، يوسف، إبراهيم، الحجر
4-
الٓمٓر: الرعد
5-
كٓهيعٓصٓ: مريم
6-
طه: طه
7-
طسٓمٓ: الشعراء، القصص
8-
طسٓ: النمل
9-
يسٓ: يس
10- صٓ: ص
11- حمٓ: غافر، فصلت، الزخرف، الدخان،
الجاثية، الأحقاف
12- حمٓ عٓسٓقٓ: الشورى
13-
قٓ: ق
14- نٓ: القلم
Tafsir Huruf Muqoth-tho’ah
Ulama khilaf (berselisih)
menjadi 3 pendapat:
1) Ia memiliki makna.
Lalu mereka berselisih tajam tentang maknanya, misalnya (الم) maknanya (أنا الله أعلم). Tidak
riwayat yang kuat dalam masalah ini. Maka, ini pendapat yang lemah.
2) Ia memiliki makna dan
hanya Allah yang tahu maknanya, sebagaimana firman Allah: “Tidak ada yang tahu
ta`wilnya (maknanya) kecuali Allah.” (QS. Ali Imron). Penyusun Tafsir
Jalalain condong kepada pendapat ini dengan mengatakan: “Allah yang lebih
tahu maknanya.”
3) Ia tidak memiliki
makna tetapi memiliki tujuan. Dikatakan tidak memiliki makna, karena Al-Quran
diturunkan dalam bahasa Arob yang fasih, dan huruf-huruf tersebut tidak
memiliki makna dalam bahasa yang fasih ini. Dikatakan memiliki tujuan, karena
mustahil ada bagian dari Al-Quran yang sia-sia tanpa tujuan/hikmah. Adapun
tujannya: menampakkan kemukjizatan Al-Quran dimana ia tersusun dari huruf-huruf
ini yang dikenal oleh bangsa Arob tetapi mereka lemah untuk menandingi membuat
yang serupa dari Al-Quran. Ini pendapat Mujahid bin Jabr yang dikuatkan Ibnu
Utsaimin.
Baik pendapat pertama,
kedua, ketiga, semua dari mereka berkata:
ﵟءَامَنَّا
بِهِۦ كُلّٞ مِّنۡ عِندِ رَبِّنَاۗﵞ
“Kami beriman kepadanya,
semuanya dari Allah.” (QS. Ali Imron)
Faidah: (الرحمن) mengandung tiga surat yang diawali الر dan حم dan ن. Ini pendapat Said bin Jubair dan Mujahid
yang dinukil Al-Qurthubi dalam Tafsirnya.
Faidah: semua surat yang dimulai huruf muqoth-tho’ah
adalah makkiyah (diturunkan sebelum hijroh) kecuali Al-Baqoroh dan Ali Imron.
Faidah: hampir semua surat yang dimulai huruf
muqoth-tho’ah, ayat berikutnya berisi pembelaan atas Al-Quran yang tersusun
dari huruf-huruf ini. Berikut contohnya:
1-
ﵟالٓمٓ ١
ذَٰلِكَ ٱلۡكِتَٰبُ لَا رَيۡبَۛ فِيهِۛﵞ
2-
ﵟالٓمٓ ١
ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلۡحَيُّ ٱلۡقَيُّومُ ٢ نَزَّلَ عَلَيۡكَ
ٱلۡكِتَٰبَ بِٱلۡحَقِّﵞ
3-
ﵟالٓمٓصٓ ١
كِتَٰبٌ أُنزِلَ إِلَيۡكَ فَلَا يَكُن فِي صَدۡرِكَ حَرَجٞ مِّنۡهُﵞ
4-
ﵟالٓرۚ
تِلۡكَ ءَايَٰتُ ٱلۡكِتَٰبِ ٱلۡحَكِيمِﵞ
5-
ﵟالٓرۚ
كِتَٰبٌ أُحۡكِمَتۡ ءَايَٰتُهُۥﵞ