[REVIEW] Perang Akhir Zaman Imam Mahdi VS Romawi
Ringkasan
Video ini membahas beberapa hadits tentang
peristiwa menjelang hari Kiamat, terutama berkaitan dengan peperangan besar
yang dinamakan Malhamah Al-Kubro yang melibatkan pasukan Romawi dan kaum Muslimin.
Madinah pada saat itu menjadi kota yang sepi karena
penduduknya pergi berperang ke Syam untuk bersama pasukan Imam Mahdi. Hadits
memaparkan kondisi kekeringan dan kelaparan selama tiga tahun sebelum
peperangan besar terjadi, yang menyebabkan banyak kezoliman dan pembunuhan massal akibat
himpitan ekonomi dan hilangnya ilmu agama.
Nabi Muhammad ﷺ menjelaskan kemunculan Imam Mahdi yang
akan memimpin umat Islam, menegakkan keadilan dan mempersatukan kaum Muslimin
menghadapi musuh-musuh besar seperti Romawi (yang di masa kini diidentifikasi
dengan Eropa dan Amerika). Video ini juga memaparkan detail peperangan besar
yang berlangsung selama empat hari dengan juang habis-habisan, di mana satu per
satu pasukan gugur, dan akhirnya kemenangan diberikan kepada kaum Muslimin.
Setelah itu, umat Islam akan melakukan penaklukan, termasuk
menaklukkan Konstantinopel yang memiliki posisi strategis antara darat dan
laut, sampai munculnya fitnah besar berupa kemunculan Dajjal.
Nabi Isa Alaihissalam turun dan memimpin umat Islam
menumpas Dajjal, memantapkan kemenangan Islam dan menegakkan syariat Nabi
Muhammad.
Secara keseluruhan, video ini menyampaikan pesan penting
agar Muslim memperkuat keimanan dan selalu berzikir, beribadah, serta bersiap
mental dalam menghadapi tantangan berat menjelang hari Kiamat dan peperangan
dahsyat akhir zaman, sambil menjaga keimanan meski situasi sulit.
Poin-Poin Penting
1.
Madinah menjadi sepi karena
penduduknya bergabung dengan pasukan Al-Mahdi di Syam.
2.
Terjadi kekeringan dan
kelaparan parah selama tiga tahun sebelum peperangan besar.
3.
Perang Malhamah Al-Kubro melibatkan hampir satu juta
pasukan dan berlangsung selama empat hari penuh pertempuran sengit.
4.
Zikir menjadi penguat jiwa
dan raga di masa sulit kelaparan dan kekeringan.
5.
Imam Mahdi muncul sebagai
pemimpin pemberantas kezoliman
dan penegak keadilan dunia.
6.
Kemenangan kaum Muslimin
atas pasukan Romawi membuka jalan penaklukan Konstantinopel dan wilayah barat
lainnya.
7.
Kemunculan Dajjal sebagai
fitnah besar, kemudian Nabi Isa turun untuk menumpasnya dan menegakkan keimanan.
Wawasan Utama
Kesejukan Madinah Menghilang: Hadits menunjukkan
perubahan drastis dari keadaan Madinah yang sejuk dan subur menjadi kota mati
tanpa penghuni, simbol pergeseran sosial akibat peperangan besar. Ini
memperlihatkan bahwa peperangan bukan hanya soal fisik, tetapi juga membawa
perubahan sosial dan psikologis yang mendalam.
Keterlibatan Besar Negara-Negara: Dengan 80 bendera
masing-masing membawa pasukan 12.000, artinya hampir satu juta personel
terlibat, menunjukkan betapa luas dan globalnya konflik akhir zaman yang
melibatkan berbagai negara dan koalisi besar. Ini menggambarkan dampak
geopolitik besar masa depan.
Kekeringan Sebagai Ujian Spiritualitas: Kekeringan
dan kelaparan graduasi menjadi ujian utama yang mengharuskan umat Islam untuk
berpegang kuat pada zikir agar bisa bertahan secara fisik dan mental,
menunjukkan pentingnya ketergantungan spiritual saat kondisi duniawi menurun.
Perjanjian dan Pengkhianatan Romawi: Damai yang
terjalin antara kaum Muslim dan Romawi namun kemudian dilanggar menjadi faktor
pemicu awal pecahnya peperangan besar. Ini menjadi cerminan bahaya politisasi
damai yang tidak berlandaskan kejujuran dan ketaatan.
Keberanian Pasukan Muslimin: Penekanan pada pasukan
“tak kembali kecuali menang” menggambarkan determinasi tinggi dan
kesiapan untuk berkorban total, menguatkan pesan jihad dan tadhiyah
(pengorbanan) dalam peperangan akhir zaman.
Perang Memakan Korban Besar: Banyaknya korban sampai
burung pun mati mengindikasikan keluasan dampak peperangan, bisa jadi ada unsur
teknologi senjata mematikan (seperti nuklir) atau akibat penularan penyakit
dari mayat. Ini menandai kekejaman peperangan yang tiada tara.
Turunnya Nabi Isa dan Penegakan Keadilan: Hadits
menggarisbawahi bahwa perjuangan akhir zaman tidak hanya milik Imam Mahdi
tetapi juga Nabi Isa AS, yang akan menuntaskan penghilangan kebatilan,
melengkapi ajaran Islam dan menyatukan umat dalam kebenaran.
Video ini bukan sekadar narasi eskatologis, namun
memberikan motivasi agar umat tetap teguh dalam iman, memperkuat ibadah, dan
tetap optimis menatap masa depan meski akan ada tantangan berat dan peperangan
besar. Kesadaran tentang peristiwa akhir zaman yang akan datang menuntut
persiapan spiritual sekaligus fisik.
Semoga ringkasan dan wawasan ini dapat membantu memahami
pesan utama dan konteks hadits serta kisah eskatologis ini secara mendalam dan
komprehensif.[]