Sambutan Menteri Sholih Alu Syaikh Untuk Fiqih Muyassar

 

Ditulis oleh Yang Mulia Syaikh: Sholih bin Abdul Aziz bin Muhammad Alu Syaikh, Menteri Urusan Keislaman, Wakaf, Dakwah, dan Bimbingan, sekaligus Pengawas Umum Komplek Percetakan.

Segala puji hanya milik Alloh , Robb seluruh alam semesta. Sholawat dan salam semoga terlimpah kepada hamba dan Rosul-Nya, Nabi Muhammad , penutup para Rosul, juga kepada keluarga dan seluruh Shohabatnya. Amma ba'du.

Sungguh, memahami (fiqih) agama dan memiliki pandangan yang jelas (bashiroh) tentang hukum-hukum Syariat adalah tujuan paling mulia dan cita-cita paling utama. Lihat saja, betapa banyak seruan dari Sang Pembuat Syariat (Alloh ) dalam nash-nash yang sangat shohih agar kita menuntut ilmu fiqih dan menjadi ahli di dalamnya, baik dari sisi pemahaman (diroyah) maupun penghayatan (tadabbur). Ini adalah bukti terbaik tentang betapa pentingnya tuntutan ini dalam agama Alloh .

Cukuplah sebagai bukti, bahwa Alloh hanya menghendaki kebaikan bagi seorang hamba dengan menjadikannya paham agama Robb-nya. Rosululloh bersabda:

إِنَّهُ مَنْ يُرِدِ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّينِ

“Siapa yang Alloh kehendaki kebaikan baginya, niscaya Dia menjadikannya paham (fiqih) dalam agama.” (HR. Al-Bukhori no. 71 dan Muslim no. 1037)

Tentu saja, tidaklah sama antara seorang hamba yang dibutakan oleh kebodohan dan disesatkan oleh hawa nafsu dari mencapai tujuannya, sehingga ia tersesat dalam perjalanannya dan nyaris tidak menemukan petunjuk, dengan seorang hamba yang mata hatinya telah tercerahkan, sehingga ia beribadah kepada Robb-nya atas dasar petunjuk dan cahaya dari-Nya. Oleh karena itu, Alloh berfirman:

قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ يَعْلَمُونَ وَالَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ

“Katakanlah: "Apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?" (QS. Az-Zumar: 9)

Seruan kepada umat manusia untuk beribadah kepada Alloh di atas cahaya dari-Nya dan dengan petunjuk wahyu-Nya, telah mendorong pemerintah negeri yang diberkahi ini—yang merupakan negeri dua Tanah Suci—untuk berupaya keras menyebarkan ilmu Kitab (Al-Qur'an) dan Sunnah dengan segenap kemampuan. Berkat upaya ini, banyak kebodohan telah hilang dari masyarakat, dan hal-hal yang jauh dari Kitab dan Sunnah pun tersingkir.

Di antara upaya tersebut adalah sejumlah langkah yang dilaksanakan atas petunjuk mulia dari pemimpin negeri ini, Khodimul Haromainisy Syarifain (Pelayan Dua Tanah Suci), semoga Alloh memberinya taufiq untuk segala kebaikan. Salah satu upaya yang paling menonjol adalah proyek Kementerian Urusan Keislaman, Wakaf, Dakwah, dan Bimbingan, yang diwakili oleh Komplek King Fahd untuk Mencetak Mushaf Syarif, untuk menerbitkan buku-buku yang memudahkan ilmu-ilmu Syariat dan menyebarkannya kepada masyarakat di mana pun mereka berada. Tujuannya agar mereka mempelajari agama mereka dengan metode yang mudah dan ringkas berdasarkan Kitab dan Sunnah, serta pemahaman Salafush Sholih.

Komplek ini telah menerbitkan beberapa buku—sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan—yaitu buku:

"Ushulul Iimaan fiy Dhou-i Al-Kitab wa As-Sunnah" (Pokok-Pokok Keimanan Berdasarkan Al-Qur'an dan Sunnah)

dan buku:

"Adz-Dzikr wa Ad-Du'a-u fiy Dhou-i Al-Kitab wa As-Sunnah" (Dzikir dan Doa Berdasarkan Al-Qur'an dan Sunnah)

Dan kini, Komplek ini menerbitkan buku baru yaitu:

"Al-Fiqih Al-Muyassar fiy Dhou-i Al-Kitab wa As-Sunnah" (Fiqih yang Dimudahkan Berdasarkan Al-Qur'an dan Sunnah)

Buku ini memuat hukum-hukum fiqih dalam ibadah dan muamalat yang disertai dengan dalil-dalil Syariat dari Al-Qur'an yang mulia dan As-Sunnah An-Nabawiyah yang shohih. Semua itu disajikan dalam penjelasan yang mudah dipahami dan dijangkau, jauh dari kerumitan dan pemanjangan yang sulit bagi banyak Muslim untuk memahaminya dan mengambil manfaat darinya. Buku ini juga ringkas sehingga memudahkan masyarakat memahami hukum-hukum agama, tanpa mengurangi atau merusak materi ilmiah yang dipilih.

Kemudian, Komplek Percetakan—demi mencapai kesempurnaan, seperti kebiasaannya dalam setiap yang diterbitkannya—menyerahkan penyusunan buku ini kepada sekelompok ulama terpilih yang ahli dalam ilmu Syariat, khususnya fiqih. Setelah selesai, Komplek Percetakan mempresentasikannya kepada komite penasihat ahli untuk meninjaunya, agar dapat mengoreksi apa pun yang mungkin terlewatkan atau kurang jelas.

Alhamdulillah, buku ini hadir dengan beberapa kelebihan:

1. Sangat teliti dalam memastikan keshohihan Hadits dan atsar yang menjadi dasar hukum-hukum fiqih dalam setiap masalah.

2. Mencakup dan memuat semua bab fiqih dan masalah-masalahnya yang sangat dibutuhkan oleh setiap Muslim.

3. Redaksinya jelas, dan gaya bahasanya mudah; agar dapat dimanfaatkan oleh para penuntut ilmu dan kaum Muslimin awam.

4. Pembagiannya detail, dan pemanfaatan topiknya mudah; yaitu dengan menempatkannya di bawah judul-judul yang menunjukkan dan membantu pemahaman terhadapnya.

5. Memuat peringatan terhadap sejumlah pelanggaran Syariat yang mungkin dilakukan oleh banyak Muslim, baik karena tidak tahu maupun karena taklid (ikut-ikutan)

Saya memohon kepada Alloh untuk menjadikan buku ini amal yang tulus karena wajah-Nya yang Mulia, dan agar manfaatnya meluas, sehingga dapat membantu hamba-hamba-Nya untuk paham agama mereka.

Di akhir kata, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada para guru yang mulia atas upaya yang telah mereka curahkan dalam menyusun buku ini. Saya memohon kepada Alloh agar upaya yang mereka tanggung itu menjadi bekal bagi mereka di hari mereka bertemu dengan-Nya.

Terima kasih juga saya sampaikan kepada Sekretariat Jenderal Komplek King Fahd untuk Mencetak Mushaf Syarif, dan kepada saudara-saudara yang bekerja di Bagian Ilmiah.

Dan akhir dari doa kami adalah bahwa segala puji bagi Alloh , Robb semesta alam.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url