Al-Ba’ats (Kebangkitan) Menurut Abul Hasan Al-Asy'ari
Imam
Abul Hasan Al-Asy’ari berkata:
* والبعث بعد
الموت حق
(Ahli Sunnah mengimani) Al-Ba’ats (kebangkitan) setelah kematian
itu benar adanya.
Bahasa:
(البعث): proses menghidupkan kembali orang-orang yang telah
mati pada Hari Kiamat untuk dihisab.
Penjelasan:
Kebangkitan setelah kematian adalah perkara yang ditetapkan
oleh seluruh agama samawi dan dalil-dalil syar’i mengenainya tak terhitung
jumlahnya. Ini adalah keyakinan yang ditegaskan oleh Al-Hafizh Abu Bakr
Al-Isma’ili dalam kitabnya I’tiqod A’immah Ahlil Hadits, (hlm. 68), di
mana beliau berkata, “Kehidupan kembali setelah mati itu benar adanya.”
Begitu pula Syaikhul Islam Abu ‘Utsman Ash-Shobuni dalam kitabnya
‘Aqidatus Salaf Ash-habul Hadits, (hlm. 60) berkata, “Para pemeluk agama
dan As-Sunnah mengimani adanya kebangkitan setelah kematian pada Hari Kiamat,
dan juga mengimani semua yang dikabarkan oleh Alloh Subhanahu wa Ta’ala
dan Rosul-Nya ﷺ mengenai kengerian pada hari yang pasti terjadi itu.”
Alloh akan membangkitkan orang-orang mati dari kubur mereka
dan mengembalikan mereka dalam bentuk jasmani, yaitu dengan menyatukan kembali
bagian-bagian tubuh mereka yang telah terpisah, lalu menciptakan mereka dalam
wujud yang baru, kemudian mengembalikan ruh-ruh mereka. Dalilnya adalah firman
Alloh Ta’ala:
﴿قَالَ اهْبِطُوا
بَعْضُكُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ وَلَكُمْ فِي الْأَرْضِ مُسْتَقَرٌّ وَمَتَاعٌ إِلَى حِينٍ
- قَالَ فِيهَا تَحْيَوْنَ وَفِيهَا تَمُوتُونَ وَمِنْهَا تُخْرَجُونَ﴾
“Dia berfirman:
Turunlah kamu! Sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain. Bagi kamu ada
tempat kediaman di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang ditentukan. Dia
(Alloh) berfirman, ‘Di sanalah kamu hidup, di sana kamu mati, dan dari sana
(pula) kamu akan dikeluarkan (dibangkitkan).’” (QS. Al-A’rof: 24-25)
Juga firman-Nya:
﴿وَأَنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ لَا رَيْبَ
فِيهَا وَأَنَّ اللَّهَ يَبْعَثُ مَنْ فِي الْقُبُورِ﴾
“Sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan
padanya; dan sungguh, Alloh akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur.” (QS.
Al-Hajj: 7)
Sabda
Nabi ﷺ,
«كل ابن آدم يأكله
التراب إلا عجب الذَّنَب منه خلق ابن آدم وفيه يركّب»
“Setiap bagian dari anak Adam akan dimakan oleh tanah kecuali
tulang ekornya. Darinyalah anak Adam diciptakan dan padanya ia akan disusun
kembali.” (HR. Muslim no. 2955)
Seluruh umat telah bersepakat mengenai penetapan adanya hari
kebangkitan. As-Safarini berkata dalam Lawami’ul Anwar, (2/157), “Ketahuilah,
wajib secara syar’i untuk meyakini dengan pasti bahwa Alloh Ta’ala akan
membangkitkan seluruh hamba dan mengembalikan mereka dengan seluruh bagian asli
tubuh mereka, yaitu bagian-bagian yang memang akan tetap ada dari awal hingga
akhir umur. Dia akan menggiring mereka ke tempat berkumpul untuk pengadilan
yang adil. Sungguh ini adalah kebenaran yang pasti berdasarkan Al-Qur’an, As-Sunnah,
dan kesepakatan ulama Salaf umat ini.”
Bahkan, kaum Yahudi dan Nashroni pun sepakat mengenai adanya
kehidupan kembali setelah mati.
Kesimpulan:
Ahli Sunnah mengimani kebangkitan setelah kematian pada Hari
Kiamat secara hakiki, meliputi jasad dan ruh.
Diskusi:
S1: Apa
itu kebangkitan (Al-Ba’ats)?
S2: Apa
pandangan Ahli Sunnah mengenai masalah kebangkitan setelah mati?
S3: Apakah
kebangkitan itu hanya untuk ruh saja, atau untuk ruh dan jasad sekaligus?
S4: Sebutkan
beberapa pihak yang mengingkari kebangkitan jasmani!