Dosa Besar Ke-49: Keluar dengan Pedang dan Mengkafirkan dengan Dosa-dosa Besar

 Alloh ﷻ berfirman:

﴿وَلَا تَعْتَدُوا إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ﴾

“janganlah kamu melampaui batas. Sungguh Alloh tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.” (QS. Al-Baqoroh: 190)

Alloh ﷻ berfirman:

﴿وَمَن يَعْصِ اللَّهَ وَرَسُولَهُ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَالًا مُّبِينًا﴾

“siapa yang mendurhakai Alloh dan Rosul-Nya, maka sungguh, dia telah sesat, kesesatan yang nyata.” (QS. Al-Ahzab: 36)

Nabi ﷺ bersabda:

«مَنْ قَالَ لِأَخِيهِ الْمُسْلِمِ: يَا كَافِرُ! فَقَدْ بَاءَ بِهَا أَحَدُهُمَا»

“Siapa yang berkata kepada saudaranya sesama Muslim: ‘Wahai kafir!’ maka ucapan itu akan kembali kepada salah satu dari keduanya.” (HR. Al-Bukhori dan Muslim)

Telah banyak riwayat yang datang tentang sifat-sifat Khowarij, dan manusia berselisih pendapat tentang mengkafirkan mereka. Karena Nabi ﷺ bersabda tentang mereka:

«يَمْرُقُونَ مِنَ الدِّينِ كَمَا يَمْرُقُ السَّهْمُ مِنَ الرَّمِيَّةِ، أَيْنَمَا لَقِيتُمُوهُمْ فَاقْتُلُوهُمْ»

“Mereka keluar dari agama sebagaimana anak panah melesat dari busurnya. Di mana pun kalian menemukan mereka, bunuhlah mereka.” (HR. Al-Bukhori dan Muslim)

Beliau bersabda tentang mereka:

«شَرُّ قَتْلَى تَحْتَ أَدِيمِ السَّمَاءِ، خَيْرُ قَتْلَى مَنْ قَتَلُوهُ»

“Mereka seburuk-buruk orang yang terbunuh di bawah kolong langit. Sebaik-baik orang yang terbunuh adalah orang yang mereka (Khowarij) bunuh.”

Khowarij adalah kaum ahli bid’ah yang menghalalkan darah dan mengkafirkan. Mereka mengkafirkan Utsman, Ali, dan sekelompok pemimpin Shohabat.

Ishaq Al-Azroq meriwayatkan dari Al-A’masy, dari Ibnu Abi Aufa Rodhiyallahu ‘Anhu, dia berkata: “Aku mendengar Rosululloh ﷺ bersabda:

«الْخَوَارِجُ كِلَابُ النَّارِ»

“Khowarij adalah anjing-anjing Naar.” (HR. Ahmad)

Harsy bin Nabatah menceritakan kepadaku, Sa’id bin Jumhan berkata: “Aku menemui Ibnu Abi Aufa yang matanya buta, dia berkata: ‘Siapa kamu?’ Aku menjawab: ‘Sa’id bin Jumhan.’ Dia bertanya: ‘Bagaimana keadaan ayahmu?’ Aku menjawab: ‘Dia dibunuh oleh Al-Azariqoh.’ Dia berkata: ‘Semoga Alloh membunuh Al-Azariqoh.’ Lalu dia berkata: ‘Rosululloh ﷺ menceritakan kepada kami bahwa mereka adalah anjing-anjing Naar.’ Aku bertanya: ‘Apakah hanya Al-Azariqoh?’ Dia menjawab: ‘Semua Khowarij.’”

Hammad bin Salamah menceritakan kepada kami, Abu Hafsh menceritakan kepada kami bahwa dia mendengar Abdulloh bin Abi Aufa ketika mereka memerangi Khowarij, dia berkata: “Aku mendengar Rosululloh ﷺ bersabda:

«طُوبَى لِمَنْ قَتَلَهُمْ وَقَتَلُوهُ»

“Beruntunglah orang yang membunuh mereka dan orang yang mereka bunuh.” (HR. Ibnu Majah)